Baca webtoon The boxer chapter 27 (spoiler teks)

Tags

ฟังเพลง ดาวโหลดเพลง The boxer ที่นี่ 2sh4sh.com ค้นหาเพลงอะไรก็เจอ

Baca webtoon the boxer chapter 27 dalam bentuk spoiler teks. Judul chapter ini adalah SENIMAN (2) bercerita tentang Jin si champion kelas ringan.


Tampak kekaguman jean terhadap yu, jin sangat mendambakan kesempurnaan. Keinginan yang ia inginkan seumur hidupnya. dan dia melihat itu dari cara bertinju Yu.

dua orang polisi yang sedang berpatroli tampak saling berbicara, "akhir-akhir ini ada gosip aneh dikalangan anak gank belakang. Apakah kau mendengarnya ?" ujar polisi yang duduk di kursi kemudi.

"gosip apa ?" polisi lainnya bertanya kembali.


"iya gosip, meskipun tidak tahu siapa katanya dia menyerang anak-anak gank belakang" lanjut polisi di kursi kemudi. 

"dasar gila, apa dia ingin menjadi super hero ?" guman polisi satunya. 

"justru lebih baik, kata anak-anak yang diserang, orang gila ini menyerap banyak darah " jawab si polisi kemudi. 

ternyata yang mereka bicarakan adalah Jean yang mulai berlatih dengan menyerang preman kota, dan mengambil darah dari preman-preman yang mereka kalahkan. 

hasil latihan jin tampak mendatangkan hasil. pelatihnya keherangan saat melihat jin berlatih shadow boxing. 

"saya pikir kemampuannnya sudah sempurnah, tetapi ternyata belakangan ini dia berkembang  lagi dengan sangat cepat" guman pelatih jean dalam hati.

" tapi bagaimana bisa ? jangan-jangan" nampak pelatih jin mulai curiga kepada jin.

habis berlatih, jean pamit ke pelatih dan mengaku akan segerah pulang ke rumah.

namun, ternyata jean tidak langsung pulang, dia kembali mencari gerombolang preman belakang untuk berlatih. 

dia menemukan gerombolan preman yang sedang berkumpul. dia berjalan perlahan dan berhenti tepat di depan bosa preman yang duduk di kursi yang namapk sobek. ada 5 orang total preman yang saat itu telah mengepungnya.

"jangan-jangan dia orang yang katanya berekliaran itu ?" kata bos preman.

jean, nampak mulai waspada. dia mengindetifikasi lawannya.

" 3 meter didepan, satu pistol, arah jam sebelas senjata tidak diketahui, arah jam 9 membawa pisau, arah jam 1 jarak 3,5 membawa pisau, arah jam 5 jarak 10 meter membawa pisau" ujar jean dalam hati.

"kalean tidak indah" ucap jean dengan nada lantang ke para preman.

"apa ? ngomong apa dia " balas si bos preman. 
"hei kamu bisa celaka kalau gitu " sambung bos preman dengan tangan mulai meraba untung mengambil pistol. 

Tiba-tiba... buuk.. jean seketika melayangkan tinju mengenai wajah bos preman. kemudian bergerak ke kiri dan menhatam wajah anggota lainnya. 

tak berhenti di situ tampa jeda dia kemudian beregak ke kiri dengan cepat dan melayangkan upper cup tepat pada dagu preman yang di kiri.

3 orang ambruk seketika.

tingga tersisah 2 orang, satu orang perempuan dengan pisau berlari ke arah jin hendak menusukkan pisaunya. jean menghatamnya dengan jab keras yang membuanya terpental kebelakang.

"sekarang sisa 1 pada arah jam 5" ujar jean dalam hati. dia berbalik dan kaku seketika.

preman jam 5 tersebut, ternyata tidak hanya memiliki pisau bahkan sekarang dia telah menodongkan pistol kearah kepala jean.

"Pistol ??? ini adalah situasi terburuk, aku akan mati" kata jean dalam hati.

jantungnya berdenyut sangat cepat, hormon andrenalinnya memuncak. 

masih dengna kuda-kuda boxinb, jean tanpa ragu masuk ke arah preman dengan piston itu berdiri.

Si preman pun tanpa kata menembakkan pistolnya, doooor !!!

jean berhasil menghindari peluru dan melayangkan tinju ke muka si preman dan membuatnya pingsan seketika.

"aku berhasil, akhirnya aku juga berhasil meraihnya" dia berbica dalam hati dengan senyuman lebar di wajahnya.

jean kembali ke rumah, dan ternyata darah yang dia ambil dari preman yang di kalahkan digunakan sebagai tinta untuk melukis sosok yuu. 

"akhirnya, aku pergi menemui Beliau" kata jean. 

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon