Berdasarkan Penelitan, Air yang Setiap Hari kita Minum Ternyata Hidup !




Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatu..

Air yang setiap hari kita konsumsi ternyata hidup dan dapat menanggapi segala bahasa yang manusia ucapkan. Hal ini diketahui melalui penelitian yang dilakukan oleh Prof. Dr. Masaru Emoto seorang  peneliti dari Hado Institute di TokyoJepang. Dengan menggunakan microskop elektrron Prof. Dr. Masaru Emoto
mengamati perubahan molekul pada air setelah diberikan stimulus berupa berkataan. Perubahan molekul air berbeda-beda tergantung pada jenis perkataan yang diucapkan. Perkataan yang bersifat Negatif seperti kata-kata buruk akan di respon air dengan perubahan molekul menjadi bentuk yang aneh.



Hasil yang berbeda terlihat pada molekul air ketika kata-kata yang diucapkan adalah kata-kata yang baik seperti mislanya adalah doa. 


Sumbe Gambar : http://www.trendsetter.athallah.biz

Tidak cuma dapat mendengar, melalui penelitian yang sama juga diketahui bahwa air dapat melihat. Hal tersebut di simpulkan melalui percobaan dengan meperlihatkan tulisan kepada air. Tulisan baik dan buruk ditanggapi air dengan perubahan bentuk molekul yang berbeda tergantung dari jenis tulisan yang diletakkan padanya. Tulisan berupa kata-kata yang baik akan membatuk molekul indah seperti kristal sedangkan tulisan berupa kata-kata yang buruk akan ditanggapi dengan bentuk molekul yang aneh. 

Bagi non-islam penomena ini tentu saja merupakan suatu penemuan yang menakjubkan dan membantahkan anggapan selama ini bahwa air meruapakan benda mati. Namun bagi kita ummat islam hasil penelitian ini bukan merupakan hal yang mengejutkan melainkan hanya merupakan fakta sampingan untuk menjelaskan metode ruqyah air yang dipraktekan oleh Nabi Muhammad Sallallau Alaihi Wasallam. Fakta yang dipublikasaikan tahun 2003 ini ternyata sudah di diketahui bahkan sudah di aplikasikan pada zaman kerasulan Nabi Muhammad Sallallahu alaihi wasallam dan kalo berbicara mengnai hal yang menakjukkan inilah yang merupakan hal yang dapat dikatakan menakjukkan karena pada saat itu belum ditemukan mikroskop elekron. 

Semoga hal ini dapat semakin memperkuat iman kita, karena sesungguhnya agama islam adalah agama rahrahmatan lil 'alamin dan tidak ada kemulian selain dari Islam.

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon