Barcode adalah

Barcode

jika anda pernah memperhatikan kemasan produk semisal produk makanan ataupun kosmetik anda pasti menemukan gambar berupa garis hitam tegak berderetan dengan ketebalan yang berbeda-beda satu dengan lainnya. Apa itu? Itu adalah yang disebut barcode meskipun dalam perkembanganya saat ini terdapat lebih dari satu jenis barcode yang umum di gunakan.

Pengertian barcode

Barcode Adalah bentuk pengalihan dari angka ke gambar yang dapat berupa deretan garis tegak lurus. Barcode dari tinjauan bahasa berarti kode batang atau kode dalam bentuk sejumlah garis tegak lurus yang berderetan. Garis-garis tega lurus ini sejatinya merupakan perwujudan dari angka yang kadang digunakan untuk mengidentifikasi suatu barang, misalnya digunakan pada mesin cek harga di supermarket.

Jenis-jenis barcode

Tidak hanya dalam bentuk batang, dalam perkembangannya barcode kini ditemukan dalam berbagai jenis yang secara umum di bedakan menjadi barcode 1 dimensi yang berupa kode batang dan barcode 2D

Barcode 2D

Barcode 2D adalah jenis barcode yang menerapkan pola 2D atau kotak dengan pola unik di bagian tengahnya. Barcode jenis ini kini sangat banyak digunakan, contohnya biasa di letakkan di sampul depan buku paket di toko buku.

Semua barcode dikembangkan bersam mesin pendeteksinya yang lebih akrab dikenal dengan scanner yang dapat dijalankan dengan integrasi perangkat komputer. Dengan mesin ini kita dapat dengan instant mendeteksi code dari suatu barcode.

Namun itu dulu, sekarang dengan teknologi smartpone anda dapat mendeteksi kode dengan mengunakan aplikasi smarphone.

Barcode ini mungkin bagi orang yang awam dan tidak berkepentingan dengan barcode akan mengenggap barcode ini sebagai suatu hal yang biasa. Namun sejatinya barcode ini merupaan bentuk pengkodean yang sangat efisien yang mulai diperkenalkan secara resmi pada tahun 1970 sebagai teknologi untuk mendeteksi informasi pada produk industri.