Pengertian Big Data dan Sumber data



 Apa itu Big Data?

Bayangkan semua data yang telah dihasilkan, dari awal kamu lahir sampai besar sekarang, mulai dari nama, data pendidikan, kesehatan dan lainnya, digambarkan ke dalam bentuk satu kotak. Pastinya, rumahmu sudah penuh dengan kotak-kotak tersebut bukan? Data itu dihasilkan oleh setiap orang di bumi.

 

Tidak bisa dibayangkan bukan, penuhnya seperti apa bumi ini? Secara sederhana, big data adalah himpunan data yang sangat besar yang tidak mampu diolah oleh sistem komputer dan perangkat lunak konvensional, dan memiliki karakteristik tertentu, yaitu, volume, variety atau varietas, dan velocity atau kecepatan.

 

Baca juga : Pengertian Paten, invensi dan inventor beserta fungsinya


Dalam big data volume atau ukuran data yang dihasilkan sangat besar, bahkan sangat sangat besar. Jika semua data pada tahun 2010 dipindahkan ke dalam bentuk kepingan DVD, maka DVD tersebut dapat membuat tumpukan panjang, sepanjang jarak antara bumi ke bulan, dan kembali lagi ke bumi, dan data-data tersebut terus bertambah.

 

Pada tahun 2020, kita menghasilkan sebanyak 43 triliun gigabytes. data setiap harinya. Diperkirakan nanti pada tahun- tahun selanjutnya  data yang dihasilkan akan lebih banyak. Selain volume, varietas juga merupakan salah satu karakter dari big data. Data-data yang dihasilkan terdiri dari berbagai jenis dan variasi, seperti teks, foto, video, dan lain-lain.

 

Sumber data

Apa saja yang menghasilkan big data? Banyak sekali.

Salah satunya adalah adanya internet of things. Internet of things bisa diartikan dimana benda-benda di sekitar kita dapat berkomunikasi antara satu sama lain melalui sebuah jaringan seperti internet. Mulai dari handphone, televisi, jam tangan, bahkan sampai lemari pendingin. Semua benda-benda tersebut menghasilkan data.

 

Baik itu data tentang letak titik macet di suatu tempat, data berapa detak jantungmu berdenyut setiap hari, data tentang berapa langkah kaki yang kamu ambil setiap hari, data perbankan, kesehatan, sensor untuk mengumpulkan informasi tentang iklim, postinganmu di sosial media, data transaksi kartu kredit, dan yang paling penting, adalah data untuk ilmu pengetahuan.


Baca juga : Kebun Raya : Pengertian, Fungsi dan Jumlahnya di indonesia

 

Tentunya perangkat komputer biasa tidak dapat menangani hal ini. Bisa jadi, akan menghabiskan beberapa tahun untuk melakukan itu. HPC adalah jawabannya. HPC atau High Performance Computing, adalah sistem komputer yang dibangun agar mampu menyelesaikan beban komputasi yang tak terkira beratnya dalam waktu yang masih bisa diterima.

 

Sebuah sistem HPC terdiri dari puluhan, ratusan, bahkan ribuan CPU core yang saling terkoneksi untuk menyelesaikan suatu komputasi secara parallel.

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon