Teknik Sperma Sexing dan Tahapannya

Perkembangan bioteknologi dibidang peternakan telah memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat peternak di Indonesia salah satunya yaitu inseminasi buatan atau IB dengan IB, peternak sudah bisa menentukan jenis sapi yang akan dikembangkan memperbaiki kualitas sapi, dan meningkatkan angka kelahiran dengan cepat dan teratur.

 


Pengertian teknik Sexing

Sexing atau pemisahan sperma adalah kegiatan yang bertujuan untuk memisahkan spermatozoa yang membawa sifat kelamin jantan dengan betina. Teknologi inseminasi buatan atau IB menggunakan sperma sexing akan menghasilkan anak sapi dengan jenis kelamis sesuai harapan. IB sperma sexing sangat strategis untuk peternakan sapi perah dan sapi pedaging

 

Tahapan Teknik Sperma Sexing

Aplikasi sperma sexing dapat menentukan struktur populasi dalam suatu kawasan peternakan sapi. Teknik sperma sexing dapat dilakukan seperti ini

 

1. Pembuatan larutan BSA 5% dan 10% dengan melarutkan BSA atau Bovin Serum Albumin dengan medium sexing berat bervolume

2. Masukkan BSA ke dalam tabung kolom masing-masing 2ml konsentrasi 10% dibagian bawah  dan konsentrasi 5% di bagian atas

3. Menyiapkan sampel sperma hasil koleksi dengan mengencerkannya dengan medium sexing 1 mililiter pertabung dengan konsentrasi 400 x 10 pangkat 6 per mililiter.

4. Pemisahan sperma dilakukan di dalam waterbath suhu 35 derajat celcius selama 45-60 menit Koleksi dari masing-masing kolom ditempatkan pada tabung centrifuge dengan pembeda sperma x dan sperma y.

5. Pencucian masing masing sperma x dan sperma y dengan medium sexing dan dilakukan sentrifugasi kecepatan 1.800 rpm selama 10 menit.

6. Setelah sentrifugasi, supernatan diambil dan disisakan endapan pelet

7. Pengamatan kualitas pergerakan sperma atau motilitas dengan mikroskop.

8. Penghitungan konsentrasi sperma dengan alat SDM5  untuk menentukan jumlah pengencer sperma dan jumlah straw.

9. Pencetakan identitas dengan mesin printing straw.

10. Pengemasan dengan mesin filling dan sealing straw.

11. Equilibrasi selama 2 sampai 4 jam didalam kulkas suhu 5 derajat celcius.

12. Masukkan nitrogen cair ke dalam styrofoam atau kotak pembekuan. Straw yang sebelumnya sudah di equilibrasi, dirapihkan pada rak pembekuan dan diuapkan di atas nitrogen cair di dalam kotak pembekuan selama 10 menit

13. Straw langsung di celupkan kedalam nitrogen cair sampai tidak ada gelembung udara lagi

14. Penyimpanan straw beku didalam kontainer nitrogen cair Potensi yang besar pada peternakan rakyat sebagai lumbung ternak harus terus dioptimalkan produktivitasnya melalui aplikasi IB dengan sperma sexing dapat meningkatkan efisiensi dalam usaha peternakan yang dijalankan

 

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon