Bangsa
indoensia terikat oleh kewajiban bela negara. Hal ini sesuai dengan UUD pasal
27 ayat 3 yang mengatakan bahwa bela negara adalah hak dan kewajiban warga
indonesia. Sehubungan dengan itu, langkah yang paling dasar yang harus kita
lakukan adalah memahami apa yang dimaksud dengan bela negara ini.
Pengertian bela negara
Dari segi pengertian Bela negara adalah sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara dan Undang-Undang Dasar 1945 dalam menjalin kelangsungan hidup bangsa dan negara. Jadi inti dari bela negara itu terdapat pada 4 prasa yaitu
1. sikap
dan prilaku
2. cinta
negara
3. kelangsungan
hidup bangsa
sikap
dan prilaku adalah bentuk pengamalannya. Cinta negara adalah hal yang
melatarbelakangi setiap aksi bela negara. Kelangsungan hidup bangsa adalah
alasan kenapa kita harus membela negara.
Setiap
aksi bela negara selalu di sertai dengan sikap rasional dengan kesadaran penuh
bahwa sahnya setiap tindakan yang dilakukan adalah untuk kelangsungan bangsa
dan negera. Bela negara tidak hanya menjadi kewajiban warga indoensia tetapi
juga harus disertai dengan kesadaran, tanggung jawab, dan rela berkorban untuk
bangsa dan negera.
Upaya bela negara
Segala
Sikap dan prilaku, aksi, tindakan bela negara yang benar-benar dilakukan atas
dasar terjiwai oleh kecintaan kepada bangsa dan negaranya dan sesuai dengan
tuntunan pancasila dan Undang-undang dasar 1945 disebut upaya bela negara.
Melaksanan upaya bela negara merupakan kewajiban, menunaikan kewajiban akan
mendatangkan rasa kebanggaan.
Nilai-Nilai dasar Bela Negara
a. Cinta
tanah air
Rasa cinta bersumber dari
hati dan jiwa manusia. Cintah kepada tanah air berarti rasa cinta terhadap
bangsa dan negera. Untuk mewujudkan rasa cinta kepada tanah air seseorang perlu
mengenal bangsanya secara menyeluruh dan utuh. Untuk itu pengetahuan tentang
sejarah indonesia, sumber daya alam dan manusia indonesia, serta posisi
geografis indonesia perlu dimiliki oleh seluru warga indoensia sebagai bentuk
upaya bela negara.
b. Kesadaran
Berbangsa dan Bernegara
Cinta tanah air harus
didukung oleh serangkaian kesadaran dalam berbangsa dan bernegara. Kesadaran
berbangsa dan bernegara akan memastikan terjalinnya persatuan dan kesatuan
bangsa. Hal ini penting mengingat bangsa indoensia terdiri dari berbagai suku
dan ras. Berbagai ancaman yang dapat menggangu kedaulatan bangsa tidak hanya
datang dari luar tetapi juga dari dalam. Oleh karena itu upaya bela negara akan
terwujud melalui kesadaran berbangsa dan bernegara yang baik.
c. Setia
Kepada Pancasila sebagai ideologi negara
Kemajuan teknologi informasi
yang kian pesar seiring zaman membuat semakin cepatnya persebaran kebudayaan
seperti budaya dari ideologi barat. Warga indonesia kuat dan akan tetap kokoh
dengan ideologi pancasila. Tanpa adanya kestiaan pada ideologi pancasila maka
arus budaya asing akan menggerus ideologi bangsa kita. Untuk itu ada bebera
pendisiplinan yang harus dilakukan terutama dalam hal etika politik, sistem
demokrasi dan taat hukum.
d. Rela
berkorban untuk bangsa dan negera
Eksistensi negara indoensia
yang merdeka dan berdaulat tak lepas dari para pejuang yang rela berkorban
untuk bangsa indonesia. Kendati indonesia saat ini telah merdeka dan memperoleh
kedaulatannya tetepi tetap saja banyak faktor-faktor yang bisa mengancam
kedaulatan negara baik berupa ancaman, gangguan, Hambatan dan tantangan (AGHT).
Untuk itu sikap rela berkorban adalah hal yang menopang kedaulatan bangsa.
Untuk membangun sikap rela berkorban untuk bangsa dan negera tiap warga negera
perlu memahami beberapa aspek yang meliputi, konsepsi jiwa, semagat juang 45,
tanggung jawab etik, moral dan konstitusi, serta sikap mendahulkan kepentingan
bangsa di atas kepentingan pribadi atau golongan.
e. Mempunyai
kemampuan awal bela negara.
Bela negara tidak hanya
dapat diwujudkan dengan memiliki kemampuan bela diri seperti TNI ataupun POLRI.
Tetapi kemampuan bela negara rinci dan spesifik untuk setiap jenis profesi
warga indonesia. Sesungguhnya tiap warga negara telah melakukan tindakan bela
negara dalam berbagai aspek yakni : aspek demografi, geografi, sumber daya alam
dan lingkungan, ideology, politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, dan aspek
pertahanan
keamanan.
f. Semangat
untuk mewujudkan negara yang berdaulat, adil dan makmur
Pada dasarnya bangsa Indonesia berjuang untuk merdeka, berdaulat dan berkeadilan, memberantas kemiskinan dan kebodohan serta mendambakan perdamaian dunia yang damai. Salah satu cara utama untuk mewujudkan hal ini adalah dengan semangat bela negara.
Contoh Prilaku Bela Negara dalam Kehidupan Sehari-hari.
A. Cinta
tanah air
1. Mencintai,
menjaga dan melestarikan lingkungan hidup
2. Menghargai
dan mengunakan karya anak bangsa
3. Menggunakan
produk dalam negeri
4. Menjaga
dan memahami seluru ruang wilaya NKRI
5. Menjaga
nama baik bangsa dan negera
6. Mengenal
wilayah tanah air tanpa rasa fanatisme kewilayaan
B. Kesadaran
berbangsa dan bernegara
1. Disiplin
dan bertanggung jawab terhadap tugas yang dibebankan
2. Menghargai
dan menghormati keanekaragaman suku, agama, ras dan antar golongan
3. Mendahulukan
kepentingan umum diatas kepentingan pribadi dan golongan
4. Bangga
terhadap bangsa dan negara sendiri
5. Rukun
dan berjiwa gotong royong dalam masyarakat
6. Menjalankan
hak dan kewajiban sesuai peraturan perundangan yang berlaku
C. Setia
kepada panca sila
1. Menjalankan
kewajiban agama dan kepercayaan secara baik dan benar
2. Memahami
dan mengamalkan nilainilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
3. Meyakini
Pancasila sebagai dasar negara serta menjadikan Pancasila sebagai pemersatu
bangsa dan negara
4. Menerapkan
prinsip-prinsip dan nilai-nilai musyawarah mufakat
5. Menghormati
serta menjunjung tinggi Hak Asasi Manusia
6. Saling
membantu dan tolongmenolong antar sesama sesuai nilainilai Luhur Pancasila
untuk mencapai kesejahteraan
D. Rela
berkorban untuk bangsa dan negara
1. Rela
menolong sesame warga negara masyarakat yang mengalami kesulitan tanpa melihat
latar belakang sosio-kulturalnya.
2. Mendahulukan
kepentingan Bangsa dan Negara dari pada kepentingan probadi dan golongan
3. Menyumbangkan
tenaga, pikiran kemampuan untuk kepentingan masyarakat, kemajuan bangsa dan
negara
4. Membela
bangsa dan negara sesuai dengan profesi dan kemampuan masing-masing
5. Berpartisipasi
aktif dan peduli dalam pembangunan masyarakat bangsa dan negara
6. Rela
berkorban untuk kepentingan bangsa dan negara tanpa pamrih
E. Memiliki
kemampuan awal bela negera
1. Memiliki
kemampuan, integritas dan kepercayaan diri yang tinggi dalam membela bangsa dan
negara
2. Mempunyai kemampuan memahami dan
mengidentifikasi bentuk-bentuk ancaman di lingkungan masing-masing sehingga
selalu siap tanggap dan lapor dini setiap ada kegiatan yang merugikan dan
mengganggu keamanan serta ketertiban masyarakat di lingkungannya masing-masing.
3. Senantiasa
menjaga kesehatannya sehingga memiliki kesehatan fisik dan mental yang baik.
4. Memiliki
kecerdasan emosional dan spiritual serta intelegensi yang tinggi.
5. Memiliki
pengetahuan tentang kearifan lokal dalam menyikapi setiap ancaman.
6. Memiliki
kemampuan dalam memberdayakan kekayaan sumber daya alam dan keragaman hayati.
F. Semangat
mewujudkan negara yang berdaulat adil dan makmur
1. Tidak
berputus asa ketika menghadapi persoalan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara
2. Bekerja
keras untuk kesejahteraan diri dan masyarakat.
3. Memperjuangkan
Kedaulatan Rakyat, Keadilan dan Hak Asasi Manusia.
4. Mempraktekkan
clean and Good Governance dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegara
5. Menerapkan
Jiwa, semangat dan Nilai kejuangan 1945
EmoticonEmoticon